Halaman xviii.

mengandung dua takwil yang saling berlawanan, maka telitilah mana lafaz yang lebih cocok dengan teori takwil mimpi. Sedangkan apabila Anda menemukan takwil tersebut cocok dengan teori umum namun padanya terdapat beberapa hal tidak harmonis, maka buanglah hal-hal yang tidak jelas itu, dan ambil takwilan yang benar. Dan apabila semua kandungan mimpi tersebut saling kontradiksi dan tidak harmonis dengan kaidah takwil, maka dengan demikian Anda dapat mengetahui bahwa semua hanyalah mimpi kosong atau sekadar hiasan tidur, lalu Anda tidak perlu memperhatikan mimpi seperti ini.
Sedangkan apabila Anda ragu menentukan hakikat masalah, berdoalah pada Allah SWT agar Ia memberikan taufiq-Nya, lalu tanyakan pada si penanya tentang suara hatinya dalam mimpi perjalanannya, perburuan, atau percakapan dalam mimpi itu, dan jika ia tidak merasakan suara hati sama sekali, ikutilah keterangan-keterangan yang sudah saya terangkan pada anda sebelumnya.
Kadangkala tabiat manusia beragam dalam hal mimpi, dan biasanya mereka bermimpi sesuai dengan kebiasaan tersebut, dengan demikian mereka mengenalkan diri mereka pada Anda melalui mimpi tersebut. Maka dalam keadaan seperti ini, tabiat masing-masing orang lebih kuat daripada kaidah umum yang berlaku, dalam arti kata bahwa Anda harus mentakwil sesuai dengan tabiat orang tersebut dengan meninggalkan kaidah umum.
Kadangkala sebuah takwil dipalingkan secara umum dari keburukan dengan mimpi ucapan yang baik, atau dari kebaikan dengan mimpi ucapan keji dan buruk. Apabila Anda menyimpulkan bahwa takwil mimpi itu menunjukkan pada suatu perbuatan keji atau buruk, hendaklah Anda tidak menyampaikan takwil tersebut pada si penanya, sembunyikanlah ia dengan ungkapan yang paling baik semampu Anda, atau sampaikan secara baik dan sangat rahasia. Sebagaimana yang dilakukan oleh Ibnu Sirin ketika oleh seorang laki-laki yang memecahkan telur dengan kepalanya, lalu ia mengambil putih telur itu dan membuang kuningnya, maka Ibnu Sirin berkata, "Mimpimu ini tidak ada takwilannya, namun hanya sekadar bayangan tidur dan syak wasangka." Apabila Anda menyampaikan takwil buruk tersebut, berarti Anda sudah menyampaikan sesuatu cacat atau cela yang barangkali tidak ada, dan sekiranya hal itu memang ada, barangkali ia akan malu pada Anda.
9. Pengelompokan Lambang Takwil
Perlu Anda ketahui takwil mimpi terbagi tiga:
a. Menurut jenis. Hal ini seperti pohon, binatang buas, dan burung-burung. Semua ini biasanya melambangkan manusia.
b. Menurut macam. Hal ini seperti dengan mengetahui macam pohon, binatang, atau burung. Misalnya, pohon kurma melambangkan orang Arab karena kebanyakan tempat tumbuh kurma adalah di tanah Arab; burung merak menunjukkan orang ajam (asing); dan burung unta melambangkan seorang laki-laki badwi (orang kampung).
c. Menurut tabiat. Hal ini seperti dengan mengetahui apa tabiat pohon bersangkutan, lalu Anda mentakwilkan tabiat laki-laki tersebut sesuai dengan tabiat pohon tersebut. Misalnya, pohon kenari Anda takwilkan dengan seorang laki-laki yang bertabiat sulit atau kikir dalam pergaulan dan suka bermusuhan ketika berdebat; pohon kurma melambangkan bahwa laki-laki Arab tersebut suka berbuat manfaat dan kebaikan, suka menolong, dan mudah dalam bergaul, karena Allah SWT telah berfirman, "Tidakkah kamu perhatikan bagaimana Allah SWT telah membuat perumpamaan kalimatyang baik seperti pohon yang baik, akarnya teguh dan cabangnya [menjulang] ke langit. (QS. Ibrahim: 24) Seekor burung melambangkan seorang laki-laki yang banyak melakukan perjalanan atau pengembaraan sebagaimana halnya dengan tabiat burung. Lalu perhatikanlah jenisnya, apabila ia