Halaman 104

Menurut sebagian ahli takwil, terpotongnya hidung dari pangkalnya berarti matinya orang yang hidungnya terpotong tersebut, dan juga berarti matinya istri dari orang yang hidungnya terpotong tersebut jika ia sedang hamil. Menurut sebagian ahli takwil, terpotongnya hidung berarti kahinaan yang menimpa karena apabila hidung terpotong, maka wajah akan buruk. Apabila seorang pedagang melihat hidungnya terpotong berarti ia akan rugi dalam perdagangannya.
Lidah menunjukkan penerjemah manusia dan orang yang menegakkan hujjahnya. Orang yang melihat lidahnya terbelah dan tidak mampu bicara berarti ia akan mengatakan suatu ucapan yang akan menjadi bencana bagi dirinya dan akan mendapatkan bahaya sesuai dengan bahaya yang terdapat pada lidah tersebut, atau berarti ia berbohong, sedangkan bila ia seorang pedagang, maka perdagangannya akan merugi, dan bila ia seorang pejabat, maka ia akan dipecat dari jabatannya.
Melihat lidah terpotong menunjukkan bahwa ia lemah dalam menegakkan hujjahnya dalam suatu pertengkaran. Sedangkan apabila termasuk salah seorang saksi-dalam pengadilan-, maka persaksiannya tidak akan diterima atau tidak dipercayai. Menurut sebagian ahli takwil, orang yang melihat lidahnya terpotong berarti ia seorang yang penyantun dan sopan.
Orang yang melihat istrinya memotong lidahnya (si pemimpi) berarti ia membujuk atau berbuat baik padanya. Bermimpi melihat lidah istrinya terpotong berarti ia (si istri) seorang yang suci dan baik. Bermimpi memotong lidah seorang fakir, berarti ia akan memberikan sesuatu pada seorang yang bodoh. Bermimpi melihat lidahnya melekat karena suatu makanan atau zat berarti ia mengingkari atau membantah suatu hutang atas dirinya atau suatu amanah atas dirinya.
Bisu melambangkan kerusakan pada agama, atau perkataan bohong, atau mencela para sahabat, dan atau menggibah orang-orang yang baik dan mulia.
Orang yang bermimpi lidahnya terikat berarti ia mendapatkan suatu kefasihan (kelancaran) dalam bicara karena Allah SWT berfirman, "Dan lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku." (QS. Tha Ha: 27-28) Dan mimpi itu juga berarti mendapat rezeki jabatan kepemimpinan atau menang terhadap musuh.
Bermimpi melihat kedua bibirnya terpotong berarti ia seorang yang suka menfitnah dan mencela. Melihat bibir atas terpotong berarti akan terputus darinya orang biasanya suka membantunya. Menurut sebagian ahli takwil, bibir juga berarti perempuan.
Bau tidak enak pada mulut berarti ia berbicara dengan ucapan pujian pada dirinya, lalu orang tidak mengakui, dan ia akan masuk dalam suatu kesusahan dan penderitaan karenanya. Sedangkan apabila bau mulut yang tidak enak tersebut ia cium dari orang lain berarti ia akan mendengar dari orang tersebut suatu ucapan yang buruk. Bermimpi melihat dirinya selalu berbau mulut busuk berarti ia seorang laki-laki yang suka berkata cabul, jorok, dan keji.
Bermimpi melihat dirinya batuk berarti ia akan mengadukan atau mengadu-domba seseorang yang bekerja dengan penguasa. Bermimpi batuk sampai kering berarti ia akan mati, sedang menurut sebagian ahli takwil, hal itu berarti ia (pemilik mimpi) ingin mengadukan seseorang pada penguasa tapi tidak jadi. Bermimpi ada rambut atau benang yang keluar dari tenggorokannya lalu benang itu ia tarik dan tidak terputus, namun ia tidak keluar dengan sempurna berarti pertengakaran atau perseteruannya akan berlangsung lama dengan atasannya; sedangkan jika ia seorang pedagang, maka perdagangannya akan ia belanjakan.
Bermimpi tercekik berarti ia akan mengemban suatu amanah secara paksa; sedangkan jika ia mati ketika tercekik tersebut, berarti ia akan miskin; dan bila ia hidup setelah mati tersebut berarti ia akan kaya setelah miskin. Bermimpi mencekik diri berarti melemparkan diri sendiri pada kesedihan.