Halaman 127

Cairan yang tercurah dan hanya tinggal gelas melambangkan ibu akan selamat, sedangkan bayinya akan meninggal. Mimpi ini juga ditafsir-kan sebagai kematian, karena gelas yang pecah melambangkan kematian orang yang meminum. Gelas juga melambangkan sifat wanita, karena wanita diibaratkan dengan kaca. Minum dari gelas kaca berarti akan mendapat harta dari seorang wanita. Gelas dari emas dan perak yang lebih lama tahannya, dan gelas dari kaca yang mudah pecah melambangkan akan men-jelaskan sesuatu yang tersembunyi. Beberapa buah gelas melambangkan kebingungan dan anak muda.
Main catur atau semua jenis permainan yang saling berbalas-balasan, permainan dengan kaki, dan permainan yang mengan-dung perbantahan menurut pendapat kami adalah berarti sesuatu yang dibenci berdasarkan firman Allah SWT, "Atau apakah penduduk negeri-negeri itu merasa aman dari kedatangan siksaan Kami kepada mereka di waktu matahari sepenggelahan naik ketika mereka sedang ber-main?" (QS. al-A'raaf: 98) Siapa yang bermimpi memainkan salah satu dari permainan jenis ini berarti akan mendapatkan musuh agama. Per­mainan catur yang dikembangkan tetapi tidak dimainkan melambangkan laki-laki yang akan diasingkan; jika dimainkan melambang­kan kekuasaan banyak laki-laki; jika memulai atau mengakhiri untuk memutuskan per­mainan, maka orang yang berbuat akan me-mukul atau berdendam; jika salah seorang dari dua orang yang bermain menang, maka yang menjadi pemenang akan muncul.
Bermain catur juga melambangkan pepe-rangan atau perselisihan. Permainan yang ber­balas-balasan terjadi perbedaan pendapat di kalangan ahli takwil. Ada yang menafsirkan akan berbuat kemaksiatan. Ada juga yang menafsirkan dengan perdagangan yang mengandung maksiat, karena permainan ini pada dasarnya menunjukkan terjadinya pertikaian yang menyimpang sebagai penyebab diharamkannya, dan pemenangnya akan memperoleh apa yang diinginkannya. Per­mainan dengan menggunakan kaki melam-
bangkan kesibukan dengan kebatilan. Ditafsirkan juga dengan kebaikan. Perjudian melambangkan kekacauan dan pertikaian. Permainan dengan lubang melambangkan akan mendapatkan pern-bantu yang baik dan mendapat pujian yang baik. Mimpi ini juga berarti penyakit yang membawa kematian.
Menurut kaidah umum takwil mimpi, we-wangian berarti pujian baik. Memasak dan mengasapi dengan wangi-wangian melam­bangkan suatu pujian yang mengandung bahaya karena adanya asap. Wangi-wangian melam­bangkan harta yang diperoleh dari orang yang mulia.
Minyak kesturi dan semua wangi-wangian hitam seperti cengkeh, misik, dan semacam kemiri melambangkan pujian yang baik atau kegembiraan; jika tidak ditumbuk halus aroma wangi-wangian itu menunjukkan kebaikannya kepada orang lain dengan berterima kasih.
Kapur wangi melambangkan pujian yang baik. Kunyit berarti pujian yang baik; jika belum disentuh dan digiling melambangkan penyakit dan banyak orang yang mendoakan ke-sembuhannya. Akasia melambangkan ibadah haji. Wewangian yang mahal juga melambang­kan harta atau martabat yang tinggi. Siapa yang bermimpi menutup badan dengan akasia pada rumah pemimpin berarti mereka berkhianat.
Zarirah (tumbuhan banyak cabang) adalah pujian yang baik. Air bunga melambangkan harta pujian yang baik, dan kesehatan badan. Benda yang mengeluarkan uap atau asap yang wangi
melambangkan kehidupan manusia dan pikiran yang utama, kecuali air raksa yang melambang­kan pujian yang baik. Memakan atau memi­num minyak melambangkan keberkahan, karena minyak berasal dari pohon yang mengandung berkah.
Seorang raja bermimpi melihat bara yang berasap tetapi tidak berapi diletakkan di negerinya, dan ia melihat benih bertebaraan di tanah, sementara di atas kepalanya ada tiga mahkota. Ia menceritakan mimpinya pada ahli tafsir mimpi, maka dikatakan kepadanya takwil