Penyakit pilek (influensa) berarti suatu pe-nyakit ringan yang akan diakhiri dengan kesehat-an dan kegembiraan. Bermimpi berpenyakit radang selaput dada berarti ia seorang laki-laki yang berani berbuat maksiat sedangkan penguasa sudah menjatuhkan hukuman dan peringatan agar ia bertobat.
Penyakit perut berarti membelanjakan harta pada perbuatan maksiat sedangkan ia menyesal atas perbuatan tersebut dan ingin bertobat. Bermimpi kena penyakit pada usus besar (kolon) berarti kikir dan lalai dalam memberi nafkah pada anak-anaknya atau lengah memberi makan keluarga, sedangkan hukuman Allah SWT telah turun padanya. Menurut sebagian ahli takwil, penyakit perut berarti sehatnya para anggota keluarga dalam rumah. Sedangkan rasa sakit pada pusar berarti ia tidak menggauli istrinya dengan baik. Penyakit jantung berarti buruknya sikap dalam berbagai masalah agama. Penyakit jantung berarti suatu kemunafikan dan keraguan karena Allah SWT berfirman, "Dalam hati mereka terdapatpenyakit." (QS. al-Baqarah: 10).
Kegundahan pada dada berarti perbuatan tobat. Sedangkan penyakit hati (liver) berarti perlakuan tidak baik pada anak, dan Nabi saw telah bersabda, "Anak-anak kita adalah hati kita." Terpotongnya hati berarti matinya anak. Luka-nya hati berarti diri dikuasai oleh hawa nafsu dan keinginan.
Rasa sakit pada limpa berarti pemilik limpa tersebut merusak banyak harta yang sangat ber-harga dimana harta tersebut adalah gantungan hidup keluarga dan anak-anaknya, dan hampir saja semua mereka binasa. Sedangkan jika rasa sakit tersebut sangat parah sehingga ia kha-watir akan mati berarti hilangnya agama, na 'udzubillahi mindzalik.
Bermimpi paru-paru membusuk berarti ajal kematiannya sudah dekat karena paru-paru adalah tempat nyawa. Sakit pada punggung berarti matinya seorang saudara karena saudara bagaikan tulang punggung. Dan sakit pada punggung juga mempunyai takwil pada orang-orang yang menguatkannya seperti anak, orang tua, induk semang, atau teman. Bermimpi punggungnya bungkuk karena sakit berarti kemiskinan dan kepikunan.
Kekurangan pada paha menunjukkan kurang pergaulan, jauh dari keluarga, atau kesepian. Sakit pada paha menunjukkan buruknya sikap pada karib kerabat (keluarga dari pihak ayah). Sakit pada kaki berarti banyaknya harta. Terpotongnya telapak kaki menunjukkan penyakit menahun (kronis). Bila seseorang bermimpi kedua kakinya terpotong lalu potongan tersebut terpisah darinya berarti hartanya akan lenyap atau ia akan meninggal. Sedangkan apa-bila salah satu kaki yang terpotong berarti setengah hartanya akan habis atau kekuatannya dan helahnya akan melemah serta tidak mampu bergerak. Mimpi melihat seseorang memotong ibu jari kakinya berarti orang itu menahan hutangnya atau memotong harta yang menjadi sandaran hidupnya. Bermimpi melihat diri sendiri lemah terduduk (tidak mampu berdiri) berarti kemampuannya melemah dalam masalah agama dan dunia.
Bermimpi melihat diri merayap dengan perut berarti ia akan terkena musibah yang akan menghalanginya dari bekerja dan ia harus membelanjakan hartanya sehingga menjadi miskin. Sedangkan apabila dalam mimpi tersebut ia tidak mampu merayap sedangkan kulit perutnya sudah habis, lalu ia meminta agar orang lain membawanya berarti ia akan menjadi miskin dan hidup meminta-minta.
Penyakit perut berarti membelanjakan harta pada perbuatan maksiat sedangkan ia menyesal atas perbuatan tersebut dan ingin bertobat. Bermimpi kena penyakit pada usus besar (kolon) berarti kikir dan lalai dalam memberi nafkah pada anak-anaknya atau lengah memberi makan keluarga, sedangkan hukuman Allah SWT telah turun padanya. Menurut sebagian ahli takwil, penyakit perut berarti sehatnya para anggota keluarga dalam rumah. Sedangkan rasa sakit pada pusar berarti ia tidak menggauli istrinya dengan baik. Penyakit jantung berarti buruknya sikap dalam berbagai masalah agama. Penyakit jantung berarti suatu kemunafikan dan keraguan karena Allah SWT berfirman, "Dalam hati mereka terdapatpenyakit." (QS. al-Baqarah: 10).
Kegundahan pada dada berarti perbuatan tobat. Sedangkan penyakit hati (liver) berarti perlakuan tidak baik pada anak, dan Nabi saw telah bersabda, "Anak-anak kita adalah hati kita." Terpotongnya hati berarti matinya anak. Luka-nya hati berarti diri dikuasai oleh hawa nafsu dan keinginan.
Rasa sakit pada limpa berarti pemilik limpa tersebut merusak banyak harta yang sangat ber-harga dimana harta tersebut adalah gantungan hidup keluarga dan anak-anaknya, dan hampir saja semua mereka binasa. Sedangkan jika rasa sakit tersebut sangat parah sehingga ia kha-watir akan mati berarti hilangnya agama, na 'udzubillahi mindzalik.
Bermimpi paru-paru membusuk berarti ajal kematiannya sudah dekat karena paru-paru adalah tempat nyawa. Sakit pada punggung berarti matinya seorang saudara karena saudara bagaikan tulang punggung. Dan sakit pada punggung juga mempunyai takwil pada orang-orang yang menguatkannya seperti anak, orang tua, induk semang, atau teman. Bermimpi punggungnya bungkuk karena sakit berarti kemiskinan dan kepikunan.
Kekurangan pada paha menunjukkan kurang pergaulan, jauh dari keluarga, atau kesepian. Sakit pada paha menunjukkan buruknya sikap pada karib kerabat (keluarga dari pihak ayah). Sakit pada kaki berarti banyaknya harta. Terpotongnya telapak kaki menunjukkan penyakit menahun (kronis). Bila seseorang bermimpi kedua kakinya terpotong lalu potongan tersebut terpisah darinya berarti hartanya akan lenyap atau ia akan meninggal. Sedangkan apa-bila salah satu kaki yang terpotong berarti setengah hartanya akan habis atau kekuatannya dan helahnya akan melemah serta tidak mampu bergerak. Mimpi melihat seseorang memotong ibu jari kakinya berarti orang itu menahan hutangnya atau memotong harta yang menjadi sandaran hidupnya. Bermimpi melihat diri sendiri lemah terduduk (tidak mampu berdiri) berarti kemampuannya melemah dalam masalah agama dan dunia.
Bermimpi melihat diri merayap dengan perut berarti ia akan terkena musibah yang akan menghalanginya dari bekerja dan ia harus membelanjakan hartanya sehingga menjadi miskin. Sedangkan apabila dalam mimpi tersebut ia tidak mampu merayap sedangkan kulit perutnya sudah habis, lalu ia meminta agar orang lain membawanya berarti ia akan menjadi miskin dan hidup meminta-minta.